Diposting oleh
Muh. Nasir Pariusamahu
pada tanggal
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
A. Pengertian Teks Diskusi
Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai apa itu teks diskusi, pertama-tama mari terlebih dahulu kita kenali apa itu diskusi. Diskusi merupakan pertemuan ilmiah untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah. Jadi, dapat dikatakan teks diskusi adalah bahan tertulis sebagai media untuk mencatat hal-hal penting tentang suatu masalah dalam pertemuan ilmiah. Teks diskusi dapat terdiri atas pendapat-pendapat yang muncul dalam diskusi, seperti pendapat yang menyetujui atau yang menolak hasil diskusi.
B. Struktur Teks Diskusi
1. Isu
Isu adalah unsur dalam teks diskusi yang berisi gambaran atau fenomena permasalahan yang akan dibahas dalam kegiatan diskusi.
Contoh: Dalam pertemuan ini, permasalahan yang akan dibahas adalah pemilihan pengurus desa.
2. Argumen
Argumen dalam teks diskusi adalah berbagai pendapat yang ada mengenai permasalahan yang dibahas dalam diskusi. Pendapat tersebut dapat berupa pendapat yang menentang atau pendapat yang mendukung.
Contoh: Sebaiknya pendapat Faizah ditambahkan data, agar tulisannya berbobot.
3. Simpulan atau saran
Simpulan dalam teks diskusi adalah hasil, kesimpulan, rekomendasi, atau solusi dari permasalahan yang dibahas. Hasil diskusi haruslah berisi rekomendasi untuk mencari solusi dari permasalahan yang terjadi. Rekomendasi yang dihasilkan sebaiknya merupakan jalan tengah untuk berbagai pihak.
Contoh: Pada akhirnya, ketua OSIM MTs Negeri 2 Maluku Tengah dilantik untuk periode satu tahun.
C. Kaidah Kebahasaan Teks Diksusi
Dalam teks diskusi terdapat konjungsi pertentangan dan perbandingan. Konjungsi pertentangan adalah kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarfrasa, antarklausa, dan antarkalimat yang menyatakan pertentangan atau perlawanan. Konjungsi perbandingan adalah kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarfrasa, antarklausa, dan antarkalimat yang menyatakan perbandingan.
Tanda koma digunakan sebelum konjungsi pertentangan, yaitu sebelum kata sedangkan, tetapi dan melainkan. Konjungsi pertentangan terdiri atas beberapa konjungsi, antara lain:
a. ….,sedangkan…..
Konjungsi sedangkan digunakan di dalam kalimat yang subjeknya berbeda
Contoh: Safira akan belajar bahasa Indonesia, sedangkan Dani akan belajar bahasa Arab.
b. ….,tetapi….
Konjungsi tetapi digunakan di dalam kalimat yang subjeknya sama dan dapat dipasangkan dengan kata tidak.
Contoh: Jasmin berkeinginan pergi ke Ambon, tetapi tidak memiliki waktu luang.
c. …..,melainkan….
Konjungsi melainkan digunakan di dalam kalimat yang subjeknya sama dan dapat dipasangkan dengan kata bukan.
Contoh: Natasya bukan seorang dokter, melainkan seorang guru.
Konjungsi perbandingan hanya terdiri atas konjungsi ….lebih….daripada….. Konjungsi ini hanya digunakan untuk dua hal yang dibandingkan. Konjungsi lebih hanya dapat dipasangkan dengan konjungsi daripada.
Contoh: Hawa lebih menyukai teh daripada kopi.
Mudah 'kan Guys? Jadi, jika nanti suatu saat anda ditugaskan untuk mencatat kegiatan diskusi, kamu sudah bisa mengerjakannya dengan baik.
Referensi
Trianto, Agus dkk. 2018. Bahasa Indonesia (edisi revisi). Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
https://blog.ruangguru.com/pengertian-dan-struktur-teks-diskusi
Sumber Foto
Kegiatan diskusi di kelas VII C MTs Negeri 2 Maluku Tengah
Artikel diperbarui 26 Januari 2021, pukul 08.10 WIT
keren pak..........
BalasHapusMakasih pa
BalasHapus